Arsip Anak Kimia

Kromatografi

<a href="https://belajarbersamanasuhi.files.wordpress.com/2012/08/chromatography_-paper11.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: justify;"><span style="font-family: inherit;"></span></a><br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWwhVMz6hfXVYyrAFtVHfxSX-VjJ3X7f7x9BoQca_YPMPMj8CgxL2GaUsYXyc4OD3IAjfJFMdSdEjt0CgX1_52FVmfNzglXJfyHxmTVicTMPdWzprTj3SH4-Mc4X5idaJ6mYlkPg-M9vo/s1600/chromatography_-paper11.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="269" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWwhVMz6hfXVYyrAFtVHfxSX-VjJ3X7f7x9BoQca_YPMPMj8CgxL2GaUsYXyc4OD3IAjfJFMdSdEjt0CgX1_52FVmfNzglXJfyHxmTVicTMPdWzprTj3SH4-Mc4X5idaJ6mYlkPg-M9vo/s320/chromatography_-paper11.jpg" width="320" /></a></div>
<b><span lang="IN" style="line-height: 107%;"><span style="font-family: inherit;">Sejarah Kromatografi<o:p></o:p></span></span></b></div>
<div style="background: white; line-height: 115%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: inherit;">Kromatografi
sebagai metode pemisahan secara fisikokimia telah ditemukan sejak awal abad ke
20 oleh seorang botanist keturunan Rusia-Italia, M.S. Tswet. Ia memaparkan
penomena pemisahan yang berdasarkan pada absorpsi pada 21 maret 1903 pada
Warsaw Society of Natural Sciences, yang kemudian dia beri nama Chromatography,
merupakan transliterasi dari bahasa Yunani (greek) yang artinya penulisan
warna.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; line-height: 115%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: inherit;">Sejarah
Kromatografi berkembang, Sepuluh tahun setelahnya, L.S. Palmer di US dan C.
Dhere di Eropa secara independen mempublikasikan proses pemisahan yang mirip
dengan Tswet. Pad 1931, Lederer bersama dengan Kuhn dan Winterstein
mempublikasikan paper tentang purifikasi xantofil pada kolom absorpsi CaCO3
berdasarkan prosedur Tswet. Pada tahun 1941, A. J. P. Martin and R. L. M. Synge
dari Cambridge University menemukan kromatografi partisi, dan mendapatkan nobel
pada tahun 1952.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; line-height: 115%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: inherit;">Kromatografi
yang ditemukan oleh Tswet dalam bentuk kromatografi cair-padat (liquid-solid
chromatography) mengalami perkembangan selama lebih dari 50 tahun ke dalam
bentuk kromatografi gas (gas chromatography), kromatograafi lapis tipis (Tin
Layer chromatography) dan kromatografi cair-cair (liquid-liquid
chromatography). Adalah prof. Horvath dari Yale university, mendesain instrumen
yang memiliki kolom yang kecil, yang sangat resisten terhadap aliran fase
gerak, inilah HPLC, dan nama HPLC diperkenalkan oleh Prof. Horvart pada tahun
1970 pada the Twenty-first Pittsburgh Conference in Cleveland.<span style="line-height: 16.8pt; text-indent: 36pt;"> </span></span></div>
<div style="background: white; line-height: 16.8pt; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; margin: 6pt 0cm; text-align: justify;">
<b><span lang="IN"><span style="font-family: inherit;">Pengertian
Kromatografi<o:p></o:p></span></span></b></div>
<div style="background: white; line-height: 115%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 6.0pt; margin: 6pt 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: inherit;"><b>Kromatografi</b><span class="apple-converted-space"> </span>adalah suatu teknik pemisahan<span class="apple-converted-space"> </span><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Molekul" title="Molekul"><span style="color: black; mso-themecolor: text1; text-decoration: none; text-underline: none;">molekul</span></a><span class="apple-converted-space"> </span>berdasarkan
perbedaan pola pergerakan antara fase gerak dan fase diam untuk memisahkan
komponen (berupa molekul) yang berada pada larutan<span lang="IN">.</span><span class="apple-converted-space"> </span>Molekul yang terlarut dalam fase
gerak, akan melewati kolom yang merupakan fase diam.<span class="apple-converted-space"> </span>Molekul yang memiliki ikatan yang kuat
dengan kolom akan cenderung bergerak lebih lambat dibanding molekul yang berikatan
lemah.<span class="apple-converted-space"> </span>Dengan ini, berbagai macam
tipe molekul dapat dipisahkan berdasarkan pergerakan pada kolom. <o:p></o:p></span></div>
<br />
<div style="background: white; line-height: 115%; margin: 6pt 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: inherit;">Setelah
komponen terelusi dari kolom, komponen tersebut dapat dianalisis dengan
menggunakan<span class="apple-converted-space"> </span><a href="https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Detektor&action=edit&redlink=1" title="Detektor (halaman belum tersedia)"><span style="color: black; mso-themecolor: text1; text-decoration: none; text-underline: none;">detektor</span></a><span class="apple-converted-space"> </span>atau dapat dikumpulkan untuk analisis
lebih lanjut.<span class="apple-converted-space"> </span>Beberapa alat-alat
analitik dapat digabungkan dengan metode pemisahan untuk analisis secara<span class="apple-converted-space"> </span><i>on-line</i><span class="apple-converted-space"> </span>(<i>on-line analysis</i>) seperti:
penggabungan kromatografi gas (<i>gas chromatography</i>) dan kromatografi cair
(<i>liquid chromatography</i>) dengan<span class="apple-converted-space"> </span><i>mass
spectrometry</i><span class="apple-converted-space"> </span>(GC-MS dan
LC-MS),<span class="apple-converted-space"> </span><i>Fourier-transform
infrared spectroscopy</i><span class="apple-converted-space"> </span>(GC-FTIR),
dan<span class="apple-converted-space"> </span><i>diode-array</i><span class="apple-converted-space"> </span>UV-VIS (HPLC-UV-VIS). </span><o:p></o:p></div><div style="background: white; line-height: 115%; margin: 6pt 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><br /></div><div style="background: white; line-height: 115%; margin: 6pt 0cm; text-align: justify; text-indent: 36pt;"><a href="https://wirastudio.co/">Jasa Pembuatan Website Perusahaan Terpercaya</a></div>

Sejarah Kromatografi Kromatografi sebagai metode pemisahan secara fisikokimia telah ditemukan sejak awal abad ke 20 oleh seorang botan...

Refraktometer

<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<div class="separator" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;">
<span style="font-family: inherit;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGuTeAQl8I0dlpSZza1FzRYd3GUiAAWd-OZKioxEqd2QS_ly3caWAufhK8H-1EUkSGdLdZt3A_TDiRPt6-DaXiHq3v9fJ13ZiOHbzC1jFFl0vZHNR040sizUM63eVDFtSCYLmRgRkKBjHB/s320/842114_BB_00_FB.EPS_1000.jpg" width="320" /></span></div>
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Pengertian dan
Prinsip:</span></b><b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> <o:p></o:p></span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">          Refraktometer
adalah alat yang digunakan untuk mengukur kadar/ konsentrasi bahan terlarut.
Misalnya gula, garam, protein, dsb. Prinsip kerja dari refraktometer sesuai
dengan namanya adalah memanfaatkan refraksi cahaya. Refraktometer ditemukan
oleh Dr. Ernest Abbe seorang ilmuan dari German pada permulaan abad 20.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">          Refraktometer
Abbe adalah refraktometer untuk mengukur indeks bias cairan, padatan dalam
cairan atau serbuk dengan indeks bias dari 1,300 sampai 1,700 dan persentase
padatan 0 sampai 95%.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">          Indeks
bias adalah perbandingan kecepatan cahaya dalam udara dengan kecepatan cahaya
dalam zat tersebut. Indeks bias berfungsi untuk identifikasi zat kemurnian,
suhu pengukuran dilakukan pada suhu 20<sup>o</sup>C dan suhu tersebut harus
benar-benar diatur dan dipertahankan karena sangat mempengaruhi indeks bias.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">          dapat
dibaca langsung dengan ketelitian sampai 0,001 dan dapat diperkirakan sampai
0,0002 dari gelas skala di dalam.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">          Pengukurannya
didasarkan atas prinsip bahwa cahaya yang masuk melalui prisma-cahaya hanya
bisa melewati bidang batas antara cairan dan prisma kerja dengan suatu sudut
yang terletak dalam batas-batas tertentu yang ditentukan oleh sudut batas
antara cairan dan alas.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Macam – macam
refraktometer<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">1.</span></b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;"> Refraktometer tradisional<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">2. </span></b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Refraktometer digital<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">3. </span></b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Refraktometer lab / Refraktometer Abbe<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">4.</span></b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;"> Refraktometer proses inline<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">5. </span></b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Refraktometer Rayleigh (untuk mengukur indeks bias
gas)<o:p></o:p></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Penggunaan
Refraktometer dalam kehidupan sehari – hari<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Dalam kedokteran hewan, refraktometer yang digunakan
untuk mengukur protein plasma total dalam sampel darah dan berat jenis urine.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Dalam diagnostik obat, refraktometer yang digunakan
untuk mengukur berat jenis urin manusia.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Dalam gemologi, refraktometer batu permata adalah
salah satu peralatan yang digunakan di laboratorium gemologi. Batu permata
adalah mineral transparan dan karena itu dapat diperiksa dengan menggunakan
metode optik.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Dalam menjaga akuarium laut, refraktometer yang
digunakan untuk mengukur salinitas dan berat jenis air.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Dalam menjaga Industri Otomotif, refraktometer yang
digunakan untuk mengukur Konsentrasi Pendingin dan Ph Nilai dari Minyak Coolant
untuk CNC Machining Proses.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-size: 16.0pt;">Dalam homebrewing, refraktometer yang digunakan
untuk mengukur berat jenis sebelum fermentasi untuk menentukan jumlah gula
difermentasi yang akan berpotensi dikonversi ke alkohol.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%;">Di peternakan lebah, refraktometer yang digunakan
untuk mengukur jumlah air dalam madu.</span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;"><span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%;"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;"><span style="font-family: inherit; font-size: 14pt; line-height: 115%;"><a href="https://wirastudio.co/" style="font-size: medium; text-align: justify; text-indent: 48px;">Jasa Pembuatan Website Perusahaan Terpercaya</a></span></div>

Pengertian dan Prinsip: Refraktometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur kadar/ konsentrasi bahan terlarut. Misalny...

Elektron, Proton, Neutron

<br />
<div class="separator" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;">
<img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_ylzXjYF5nf4zDfnqr42zcABEMcewzJXEFpZ5ZqFukah_RZM2qgr-XNX4GVuub9XY4UAtM2Nx_9QgP3pdClYa0aCOIoKUvD-koisSYA1IBWg70yk4JB76Jn8_VmJ7U72wrfRzg-L-Zl4y/s320/3d-model-of-an-atom.jpg" width="320" /></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 14pt;">PENGERTIAN:</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Elektron = </span></b><span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt;">Elektron adalah partikel subatom yang
bermuatan negatif dan umumnya ditulis sebagai e<sup>-</sup></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Proton = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Proton adalah partikel subatom yang
bermuatan positif<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Neutron = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Neutron adalah bagian atom yang
memiliki muatan netral<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 14pt;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 14pt;">MENENTUKAN JUMLAH ELEKTRON, NEUTRON, PROTON:<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIQvP0BFz9BtnyU418Cv8Gf5CzIleFN5bEPB4tGLIyAueOZt3WK2abfo7e_iB5Rzm6EZe8_BRiU5elq1ic3vvUka911m4FIrApLKXy4XMIzcotHg7mKQb_k_2ycR5H6oonNodCEQFaIoj9/s1600/iopip.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="189" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIQvP0BFz9BtnyU418Cv8Gf5CzIleFN5bEPB4tGLIyAueOZt3WK2abfo7e_iB5Rzm6EZe8_BRiU5elq1ic3vvUka911m4FIrApLKXy4XMIzcotHg7mKQb_k_2ycR5H6oonNodCEQFaIoj9/s200/iopip.jpg" width="200" /></a></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; mso-no-proof: yes;"><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f">
 <v:stroke joinstyle="miter">
 <v:formulas>
  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">
  <v:f eqn="sum @0 1 0">
  <v:f eqn="sum 0 0 @1">
  <v:f eqn="prod @2 1 2">
  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">
  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">
  <v:f eqn="sum @0 0 1">
  <v:f eqn="prod @6 1 2">
  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">
  <v:f eqn="sum @8 21600 0">
  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">
  <v:f eqn="sum @10 21600 0">
 </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas>
 <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f">
 <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit">
</o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: C:\Users\Silvano\Downloads\iopip.jpg" id="Picture_x0020_2" o:spid="_x0000_i1027" style="height: 103.5pt; mso-wrap-style: square; visibility: visible; width: 108.75pt;" type="#_x0000_t75">
 <v:imagedata o:title="iopip" src="file:///C:\Users\Silvano\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.jpg">
</v:imagedata></v:shape></span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Gambar
diatas adalah gambar <b>simbol nuklida</b>.
Keterangan tentang gambar tersebut diantaranya adalah :<br />
<b>A = </b>Nomor massa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Z = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Nomor atom<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">X = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Lambang atom<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Y = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Muatan atom<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Untuk
menentukan proton, elektron, dan neutron berikut adalah langkah – langkahnya<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Menentukan proton = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Menentukan proton
adalah yang paling mudah. Karena jumlah proton sama dengan nomor atom (<b>Z</b>)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Menentukan elektron = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Menentukan elektron
hampir sama dengan menentukan proton, yaitu dengan cara menyamakannya dengan
nomor atom (<b>Z</b>). yang berbeda adalah,
jika atom tersebut memiliki muatan. Misalnya:<o:p></o:p></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh89ujdparzhue1V7s1GUA2tX64tfyL3AQPhw0-iPUnN_NuBgg4sP7gvyd2JfWVpdBIveAehUOzNz0n0mO3qCvZhITrZ3senqfBENk-0iUY0m2aMZbcAE2aDZvx1DYq-_zsWkU_6FOLqCP9/s1600/images-%25281%2529.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh89ujdparzhue1V7s1GUA2tX64tfyL3AQPhw0-iPUnN_NuBgg4sP7gvyd2JfWVpdBIveAehUOzNz0n0mO3qCvZhITrZ3senqfBENk-0iUY0m2aMZbcAE2aDZvx1DYq-_zsWkU_6FOLqCP9/s1600/images-%25281%2529.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; mso-no-proof: yes;"><v:shape alt="Description: C:\Users\Silvano\Downloads\images-(1).jpg" id="Picture_x0020_3" o:spid="_x0000_i1026" style="height: 115.5pt; mso-wrap-style: square; visibility: visible; width: 154.5pt;" type="#_x0000_t75">
 <v:imagedata o:title="images-(1)" src="file:///C:\Users\Silvano\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image002.jpg">
</v:imagedata></v:shape></span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Pada
gambar diatas (<b>Y</b>) nilai memiliki
nilai 2- yang artinya atom tersebut kekurangan 2 elektron sehingga mengikat 2
elektron bebas yang lain. Karena itu jumlah elektronnya bertambah 2 sehingga
untuk menghitung jumlah elektron dari atom bermuatan negatif adalah <b>“menambah nilai Z dengan muatan yang
dimiliki”. </b>Kebalikannya, untuk atom positif cara mencari elektronnya adalah
dengan <b>“mengurangi nilai Z dengan muatan
yang dimiliki”</b>. Hal ini dikarenakan pada atom bermuatan positif dia melepas
2 elektron, sehingga jumlah proton lebih banyak daripada jumlah elektron dan
atom tersebut menjadi bermuatan postif.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Menentukan neutron = </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Menentukan neutron dari
suatu atom dilakukan dengan cara mengurangi nomor massa atom dengan nomor atom <b>(A – Z)<o:p></o:p></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 14pt; mso-bidi-font-size: 12.0pt;">ISOTOP, ISOTON,
ISOBAR<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Isotop: </span></b><span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt;">Isotop adalah atom yang memiliki
jumlah proton/nomor atom yang sama</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzQizQh-JaCtJhPzCpjRnaACBNsg_T3ysWysxcBqYY1pHdjzRahC_DZywgB3WOb8Otxn4Ll21nFVGj00tRZG4LgTFSjSipMSNKBu88CKccmiI0kVi68L7nBoyAbUkg4hyGSjPAnbGj6jJ2/s1600/contoh-isotop.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzQizQh-JaCtJhPzCpjRnaACBNsg_T3ysWysxcBqYY1pHdjzRahC_DZywgB3WOb8Otxn4Ll21nFVGj00tRZG4LgTFSjSipMSNKBu88CKccmiI0kVi68L7nBoyAbUkg4hyGSjPAnbGj6jJ2/s1600/contoh-isotop.png" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><br /></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: center;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; mso-no-proof: yes;"><v:shape alt="Description: C:\Users\Silvano\Downloads\contoh-isotop.png" id="Picture_x0020_4" o:spid="_x0000_i1025" style="height: 79.5pt; mso-wrap-style: square; visibility: visible; width: 177pt;" type="#_x0000_t75">
 <v:imagedata o:title="contoh-isotop" src="file:///C:\Users\Silvano\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image003.png">
</v:imagedata></v:shape></span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Misalnya
pada gambar diatas, atom klor memiliki nomor massa yang berbeda yaitu 37 dan
35. Tetapi atom tersebut memiliki nomor atom yang sama, yaitu 17. Karena itu
atom tersebut disebut <b>ISOTOP.</b><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Isoton: </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Isoton adalah atom yang memiliki
jumlah neutron yang sama.<o:p></o:p></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHEOGxfHtPMQKs8q8iO_nOZlMPpiUleDIR4n8h_9JvPrYo36bSf-JxBDyBDbsedisDYyfia7VrhQ3kM3gIQiAXmwh1JqO6KCCr3P4ZOVahVrNWWMVWB8ExUB0J9sZBeHLbMI1s50f308iu/s1600/Contoh-isoton.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHEOGxfHtPMQKs8q8iO_nOZlMPpiUleDIR4n8h_9JvPrYo36bSf-JxBDyBDbsedisDYyfia7VrhQ3kM3gIQiAXmwh1JqO6KCCr3P4ZOVahVrNWWMVWB8ExUB0J9sZBeHLbMI1s50f308iu/s1600/Contoh-isoton.png" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-fareast-language: EN-US; mso-fareast-theme-font: minor-latin;">Pada gambar diatas, atom fosfor memiliki 16 proton dan atom sulfur juga
memiliki 16 proton. Karena itu keduanya disebut isoton</span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Isobar: </span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt;">Isobar adalah atom yang memiliki nomor
massa yang sama<o:p></o:p></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9s7gT6TrFtYtTyzHobuzZJ5Pw8-GoeZXxteWeY8nvV9luVX1jDj_gmiTcczVPSBTwJ6Eb-yXKAoNSUxc7lWDYnp7tBhShWwzDBJ4YVsXmH8SsM4poig-bq-FXOzYEyy5dxkb8d1cq1Dc0/s1600/images+%25282%2529.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="140" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9s7gT6TrFtYtTyzHobuzZJ5Pw8-GoeZXxteWeY8nvV9luVX1jDj_gmiTcczVPSBTwJ6Eb-yXKAoNSUxc7lWDYnp7tBhShWwzDBJ4YVsXmH8SsM4poig-bq-FXOzYEyy5dxkb8d1cq1Dc0/s200/images+%25282%2529.png" width="200" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt;">Karbon
memiliki nomor massa 14 begitu juga Nitrogen. Karena itu keduanya disebut
isobar. Begitu juga dengan contoh kedua yaitu Magnesium dan Natrium memiliki
nomor massa yang sama 24</span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt;"><br /></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt;"><a href="https://pelapak.co/">Jasa Pembuatan Website Toko Online</a></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><a href="https://wirastudio.co/" style="text-align: justify; text-indent: 48px;">Jasa Pembuatan Website Perusahaan Terpercaya</a></div>

PENGERTIAN: Elektron = Elektron adalah partikel subatom yang bermuatan negatif dan umumnya ditulis sebagai e - Proton = Proton ...

Kesetimbangan Kimia (equilibrium)

<br />
<div class="separator" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;">
<img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqp8o-miYdx3juImyUiHJa2jaQRPe4VTZfK6GqD0qmnKXs4Ig7FVzHJriuRbo0vURSjT869JY2luYn0xWQd5r0k4hzfoPk7yYqOoTZ2dxsZc5Wi0oKErQjDAIzA8UJS0aXhSgPrcjV9Fxg/s320/balance.jpg" width="320" /></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Kesetimbangan kimia adalah keadaan
reaksi bolak-balik dimana laju reaksi reaktan dan produk sama dan konsentrasi
keduanya tetap. Kesetimbangan kimia hanya terjadi pada reaksi bolak-balik
dimana laju terbentuknya reaktan sama dengan laju terbentuknya produk. Reaksi
akan terjadi terus menerus secara mikroskopis sehingga disebut kesetimbangan
dinamis.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
</div>
<ul>
<li><b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">JENIS REAKSI KIMIA BERDASARKAN ARAHNYA:</span></b></li>
</ul>
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Reaksi
Reversible: Reaksi yang berjalan bolak – balik, dan berjalan terus - menerus<o:p></o:p></span><br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Reaksi
Ireversible: Reaksi yang hanya berjalan searah dan hanya terjadi satu kali<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
</div>
<ul>
<li><b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">CIRI-CIRI KEADAAN SETIMBANG</span></b></li>
</ul>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Ciri-ciri
keadaan suatu reaksi bolak-balik dikatan setimbang sebagai berikut:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">1. Terjadi
dalam wadah tertutup, pada suhu dan tekanan tetap.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">2. Reaksinya
berlangsung terus-menerus (reversible) dalam dua arah yang berlawanan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">3. Laju
reaksi ke reaktan sama dengan laju reaksi ke produk.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">4. Konsentrasi
produk dan reaktan tetap.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">5. Terjadi
secara mikroskopis pada tingkat partikel zat.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
</div>
<ul>
<li><b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">FAKTOR PERGESERAN KESETIMBANGAN KIMIA: </span></b></li>
</ul>
<span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Pergeseran
kesetimbangan dipengaruhi beberapa factor diantaranya Konsentrasi zat, Volume,
Tekanan, Suhu</span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"> </span></b><b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Konsentrasi Zat: </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Jika
konsentrasi salah satu zat ditambah, maka reaksi kesetimbangan akan bergeser
dari arah (menjauhi) zat yang ditambah konsentrasinya.</span><br />
<span face="Arial, sans-serif" style="background: aqua; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Contoh : Pada persamaan reaksi berikut.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="background: aqua; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-highlight: aqua;">N2(g)+ 3H2(g)    <==> 2NH3(g)  H = -92 kJ</span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Apabila
konsentrasi N2 ditambah maka reaksi kesetimbangan akan bergeser ke kanan,
karena bila konsentrasi zat ditambah maka reaksi kesetimbangan akan bergeser
dari arah yang ditambah konsentrasinya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Suhu: </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Apabila temperatur
sistem dinaikkan maka reaksi kesetimbangan bergeser ke arah reaksi yang
membutuhkan kalor (endoterm).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Apabila
temperatur sistem dikurangi maka rekasi kesetimbangan akan bergeser ke arah zat
yang melepaskan kalor (eksoterm).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="background: aqua; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-highlight: aqua;">Contoh : Pada persamaan reaksi<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="background: aqua; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-highlight: aqua;">[A] + [B] <==> [C]  H = -X</span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">[C]
merupakan reaksi eksoterm (melepaskan kalor) dan [A] + [B] merupakan reaksi
endoterm (membutuhkan kalor).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Apabila
temperatur dinaikkan maka reaksi kesetimbangan akan bergeser ke kiri karena
jika temperatur sistem dinaikkan maka reaksi kesetimbangan akan bergeser ke
arah reaksi yang membutuhkan kalor (endoterm).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Volume dan Tekanan:<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Apabila
tekanan pada sistem ditambah/volume diperkecil maka reaksi kesetimbangan akan
bergeser ke arah jumlah molekul yang lebih kecil. Sifat volume dan tekanan
dalam kesetimbangan adalah bertolak belakang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Contoh
: Pada persamaan reaksi berikut<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="background: aqua; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-highlight: aqua;">N2(g)+ 3H2(g)   <==> 2NH3(g)  H = -92 kJ</span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Jumlah
mol reaktan = 1 + 3 = 4<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Jumlah
mol produk = 2<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Apabila
tekanan pada sistem ditambah maka reaksi kesetimbangan akan bergeser ke kanan,
karena jika tekanan ditambah maka reaksi kesetimbangan akan bergeser ke arah
jumlah molekul yang lebih kecil yakni 2.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
</div>
<ul>
<li><b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">JENIS KESETIMBANGAN</span></b></li>
</ul>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"> </span></b><b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Kesetimbangan Homogen</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face="Arial, sans-serif" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Reaksi
Kesetimbangan Homogen merupakan reaksi kesetimbangan dimana semua fasa senyawa
yang bereaksi sama. Contoh :</span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">1. N<sub>2</sub>(g)
+ 3H<sub>2</sub>(g)  </span><b><span lang="IN" style="background: white; color: #222222; font-family: "Wingdings 3"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: Arial;">D</span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"> 2NH<sub>3</sub>(g)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">2. H<sub>2</sub>O(aq) </span><b><span lang="IN" style="background: white; color: #222222; font-family: "Wingdings 3"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: Arial;">D</span></b><span face=""Arial","sans-serif"" lang="IN" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN;"> </span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">H<sup>+</sup>(aq) + OH<sup>-</sup>(aq)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">3.
CH<sub>3</sub>COOH(aq) </span><b><span lang="IN" style="background: white; color: #222222; font-family: "Wingdings 3"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: Arial;">D</span></b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"> CH<sub>3</sub>COO<sup>-</sup>(aq) + H<sup>+</sup>(aq)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Kesetimbangan Heterogen<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Reaksi
Kesetimbangan Heterogen adalah reaksi kesetimbangan dimana fasa reaktan dan
produk memiliki fasa yang berbeda. Contoh:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">1.
CaCO3(s) </span><b><span lang="IN" style="background: white; color: #222222; font-family: "Wingdings 3"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: Arial;">D</span></b><span face=""Arial","sans-serif"" lang="IN" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN;"> </span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">CaO(s)
+ CO3(g)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">2.
Ag2CrO<sub>4</sub>(s) </span><b><span lang="IN" style="background: white; color: #222222; font-family: "Wingdings 3"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: Arial;">D</span></b><span face=""Arial","sans-serif"" lang="IN" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN;"> </span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Ag<sup>2+</sup>(aq)
+ CrO<sub>4</sub><sup>2-</sup>(aq)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">3. 2
C(s) + O<sub>2</sub>(g) </span><b><span lang="IN" style="background: white; color: #222222; font-family: "Wingdings 3"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: Arial;">D</span></b><span face=""Arial","sans-serif"" lang="IN" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-ansi-language: IN;"> </span><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">2CO(g)<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
</div>
<ul>
<li><b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">MENENTUKAN KONSTANTA KESETIMBANGAN
BERDASARKAN KONSENTRASI DAN TEKANAN</span></b></li>
</ul>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Berdasarkan Konsentrasi (Kc)</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Rumus
tetapan kesetimbangan K<sub>C</sub> secara garis besar merupakan
perbandingan (hasil bagi) antara konsentrasi molar ([ ]) zat-zat ruas kanan dengan konsentrasi molar zat ruas kiri
yang dipangkatkan dengan koefisiennya.<br />
Karena fasa padat (s) dan cair (l) tidak memiliki konsentrasi, maka kedua fasa
ini tidak dilibatkan dalam rumus tetapan kesetimbangan K<sub>C</sub> (diberi
nilai=1).<br />
Perlu diingat:<br />
tanda kurung siku ([  ])
merupakan simbol untuk konsentrasi molar zat.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center">
<table border="0" cellpadding="0" class="MsoNormalTable" style="mso-cellspacing: 1.5pt; mso-padding-alt: 0in 0in 0in 0in; mso-yfti-tbllook: 1184; width: 100%px;">
 <tbody>
<tr>
  <td style="padding: 0in;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPfzh700FScnAJNOQ8sFbqvHN-i0mIDXfm0CawmbnN6tKeKGOrhO6CfZ8DC7DLPmgYt6qzov4pzSkiHvJm2Y9j51Euhy5PHoHkkSsYiyXspazadT5j4fSpr0-Ta4KAOY98zfc-t0SPF1wg/s1600/rumus-kesetimbangan-konsentrasi.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="120" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPfzh700FScnAJNOQ8sFbqvHN-i0mIDXfm0CawmbnN6tKeKGOrhO6CfZ8DC7DLPmgYt6qzov4pzSkiHvJm2Y9j51Euhy5PHoHkkSsYiyXspazadT5j4fSpr0-Ta4KAOY98zfc-t0SPF1wg/s320/rumus-kesetimbangan-konsentrasi.jpg" width="320" /></a></div>
<div align="center">
<br /></div>
</td></tr>
</tbody></table>
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<b><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Berdasarkan Tekanan (Kp)<o:p></o:p></span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold;">Tetapan Kesetimbangan Parsial<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Tetapan
kesetimbangan parsial adalah perbandingan dari hasil kali tekanan pasrsial
produk berpangkat kofisiennya masing-masing dengan tekanan
pasrsial  reaktan berpangkat kofisiennya masing-masing. Tetapan
kestimbangan parsial disimbolkan "Kp".<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaEKtk2q6tEYYeJWoCvkZCTFhVG0R3DgI0Rb-8czhsxM4qQLhFuH6ClfzPQevFVKD_PNJ88_9ZMT61QzlVneKLDXgBQDH-mnp-VTZzUy4KWK8wUcMBDnIowbih9Mxb0-B0mmZQk6GaGcjR/s1600/kesetimbangan+1.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaEKtk2q6tEYYeJWoCvkZCTFhVG0R3DgI0Rb-8czhsxM4qQLhFuH6ClfzPQevFVKD_PNJ88_9ZMT61QzlVneKLDXgBQDH-mnp-VTZzUy4KWK8wUcMBDnIowbih9Mxb0-B0mmZQk6GaGcjR/s1600/kesetimbangan+1.png" /></a></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIbozuAvZnEz1NLS8eDHnrWrxDTdjAo-Th8TNgkMvimcCTSZCVyXltfzhRNuxchILYx6nHKfHT_K559pQhx5P1TCnw57xN6wavJgyYTW5b1frBdIEkbLStZnlrD5JkqD7NXcuvKKCErXpP/s1600/Screenshot_18.png"><span color="windowtext" face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-no-proof: yes; text-decoration: none; text-underline: none;"><v:shapetype coordsize="21600,21600" filled="f" id="_x0000_t75" o:preferrelative="t" o:spt="75" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" stroked="f">
 <v:stroke joinstyle="miter">
 <v:formulas>
  <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0">
  <v:f eqn="sum @0 1 0">
  <v:f eqn="sum 0 0 @1">
  <v:f eqn="prod @2 1 2">
  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth">
  <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight">
  <v:f eqn="sum @0 0 1">
  <v:f eqn="prod @6 1 2">
  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth">
  <v:f eqn="sum @8 21600 0">
  <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight">
  <v:f eqn="sum @10 21600 0">
 </v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas>
 <v:path gradientshapeok="t" o:connecttype="rect" o:extrusionok="f">
 <o:lock aspectratio="t" v:ext="edit">
</o:lock></v:path></v:stroke></v:shapetype><v:shape alt="Description: Kesetimbangan Kimia" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIbozuAvZnEz1NLS8eDHnrWrxDTdjAo-Th8TNgkMvimcCTSZCVyXltfzhRNuxchILYx6nHKfHT_K559pQhx5P1TCnw57xN6wavJgyYTW5b1frBdIEkbLStZnlrD5JkqD7NXcuvKKCErXpP/s1600/Screenshot_18.png" id="Picture_x0020_4" o:button="t" o:spid="_x0000_i1027" style="height: 38.25pt; mso-wrap-style: square; visibility: visible; width: 102.75pt;" type="#_x0000_t75">
 <v:imagedata o:title="Kesetimbangan Kimia" src="file:///C:\Users\Silvano\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image001.png">
</v:imagedata></v:shape></span></a><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">Ket
:<br />
p = tekanan parsial<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0gCpD_r3DBeZPt-Q9WSkpRUg3b_AGVm7zT0KjDeSDg1_gnanRFkjrYU0NiXy9YvhTtkc8XL6OGU7Wygp79zJ7A3PJ9lqnzBIJoyssa3eacGRLVcu_guzFE6GCbPqyU7K7kAA97LKdiaOR/s1600/Screenshot_19.png"><span color="windowtext" face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-no-proof: yes; text-decoration: none; text-underline: none;"><v:shape alt="Description: Kesetimbangan Kimia" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0gCpD_r3DBeZPt-Q9WSkpRUg3b_AGVm7zT0KjDeSDg1_gnanRFkjrYU0NiXy9YvhTtkc8XL6OGU7Wygp79zJ7A3PJ9lqnzBIJoyssa3eacGRLVcu_guzFE6GCbPqyU7K7kAA97LKdiaOR/s1600/Screenshot_19.png" id="Picture_x0020_3" o:button="t" o:spid="_x0000_i1026" style="height: 38.25pt; mso-wrap-style: square; visibility: visible; width: 117.75pt;" type="#_x0000_t75">
 <v:imagedata o:title="Kesetimbangan Kimia" src="file:///C:\Users\Silvano\AppData\Local\Temp\msohtmlclip1\01\clip_image002.png">
</v:imagedata></v:shape></span></a><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjAc_wDj1RRiZIEvQFrxA90uEFsV1dXrnI_FBlSH2Q2NLytDUYZ4F3r0-Aj8p0Zvzb495gazBandx0n7vT7q6gWhdzRhtGxSkCVuGhxlq5t6z3CL12nyQYJihN12Kz9Urbsa4prs8X_-Ty/s1600/kesetimbangan+2.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjAc_wDj1RRiZIEvQFrxA90uEFsV1dXrnI_FBlSH2Q2NLytDUYZ4F3r0-Aj8p0Zvzb495gazBandx0n7vT7q6gWhdzRhtGxSkCVuGhxlq5t6z3CL12nyQYJihN12Kz9Urbsa4prs8X_-Ty/s1600/kesetimbangan+2.png" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;">
<span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br />
Ket :<br />
pX = tekanan parsial yang dicari<br />
nX = mol dari zat yang dicari tekanan parsialnya<br />
En = total mol sistem<br />
Ep = total tekanan parsial sistem<b><o:p></o:p></b></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;"><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><br /></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;"><span face=""Arial","sans-serif"" style="font-size: 12pt; line-height: 115%;"><a href="https://pelapak.co/">Jasa Pembuatan Website Toko Online</a></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;"><br /></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0in;"><a href="https://wirastudio.co/" style="text-align: justify; text-indent: 48px;">Jasa Pembuatan Website Perusahaan Terpercaya</a></div>

Kesetimbangan kimia adalah keadaan reaksi bolak-balik dimana laju reaksi reaktan dan produk sama dan konsentrasi keduanya tetap. Keseti...

Josiah Willard Gibbs

<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<br />
<div class="separator" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;">
<span style="font-family: inherit;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGc4u8FHUWRro2od9K0ugkDVKq4kSSNZvEXqSWCM4nz9PaZeTr5fgmaylE5ADzMAIjStc3f0RK0sjafJ40Qwa6FVGxfyzf6QfoiGrcK7jTkjYlbwedJmgLk7triImcLaYUOnVTkk40b1db/s320/Josiah_Willard_Gibbs_-from_MMS-.jpg" width="235" /></span></div>
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<br />
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: inherit; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">            Josiah
Willard Gibbs (11 Februari 1839 – 28 April 1903) ialah fisikawan matematika
Amerika Serikat yang menyumbang banyak pada pendirian teoretis termodinamika
kimia. Sebagai matematikawan dan fisikawan, ia adalah penemu analisis vektor.
ia adalah orang pertama di Amerika Serikat yang menerima PhD dalam teknik mesin
(Yale). ia adalah salah satu fisikawan teoretis di Amerika dan barangkali salah
satu kimiawan teoretis awal. Gelar Gibbs Professorship of Physics and
Chemistrydinamai menurut namanya.<o:p></o:p></span></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: inherit; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">            Dilahirkan
dan meninggal di New Haven, Connecticut, wisudawan Universitas Yale, dan
belajar di Paris, Berlin, dan Heidelberg. Ia ditawari jabatan guru besar dalam
fisika matematika di University of Yale, penunjukan pertama di AS, dalam sebuah
posisi tanpa gaji selama 10 tahun.<o:p></o:p></span></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: inherit; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">            Dalam
kimia, ia menyumbang besar pada gagasan termokimia. Pada 1873, Gibbs
menerbitkan makalah mengenai perwakilangeometris jumlah termodinamika dalam 2
angsuran. Beberapa topik penting yang termasuk dalam makalah lainnya pada
persamaan yang heterogen termasuk konsep potensial kimia dan energi bebas;
gagasan ansambel Gibbs (sebuah pendirianmekanika statistik); dan aturan fase
Gibbs. Makalah ini mengilhami James Maxwell membuat (dengan tangannya sendiri)
acuan gips yang mengilustrasikan gagasan Gibbs yang kemudian dikirimkannya
kepada Gibbs. Dengan bangga Yale Universitymemilikinya hingga kini. Antara 1876
dan 1878 Gibbs menulis serial makalah berjudul On the Equilibrium of
Heterogeneous Substances, kini dianggap sebagai salah satu prestasi ilmiah
terbesar pada abad ke-19 dan makalah pembuka dalam fisika kimia. Dalam makalah
ini Gibbs menerapkan termodinamika untuk menafsirkan fenomena, berhasil
menjelaskan dan menyangkutkan apa yang dahulu ialah massa fakta terisolasi.<o:p></o:p></span></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: inherit; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">            Dalam
matematika, ia menyumbangkan gagasan analisis vektor. Pada 1880, ia
mengembangkan perlambangan dan aljabar vektor-vektor. Pada 1901, perlakuan
penuh gagasannya disajikan salah satu mahasiswanya EB. Wilson, dalam sebuah
buku yang berjudul Vector Analysis.<o:p></o:p></span></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: inherit; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #252525; font-family: inherit; font-size: 12pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-weight: bold; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Source: <a href="https://id.wikipedia.org/">https://id.wikipedia.org</a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><a href="https://pelapak.co/" style="font-size: 16px; text-align: left;">Jasa Pembuatan Website Toko Online</a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><a href="https://wirastudio.co/" style="text-indent: 48px;">Jasa Pembuatan Website Perusahaan Terpercaya</a></div>
</div>

Josiah Willard Gibbs (11 Februari 1839 – 28 April 1903) ialah fisikawan matematika Amerika Serikat yang menyumbang banya...